Tentang "Yerli Malı Haftası"

Ibu-ibu yang menyekolahkan anaknya di Turki pasti pernah mendengar tentang istilah "Yerli Malı Haftası". Sedangkan yang anak-anaknya belum sekolah, semoga tulisan saya ini bisa menjadi informasi yang berguna.

Mungkin ibu-ibu tahunya Yerli Malı Haftasi hanyalah hari dimana anak-anak diminta membawa makanan buatan rumah ke sekolah untuk dimakan bersama-sama. Sedangkan esensinya itu sendiri belum tentu tahu. Bahkan ada yang hanya menyumbang uang atau 1 karton sari buah untuk anak-anak satu kelas.

Yuk kenali lebih dalam apa itu Yerli Malı Haftası (YMH)!

Kalau dari asal katanya, Yerli=lokal, Mal=barang, Hafta=minggu. Yerli Malı Haftası=Minggu Barang Lokal (barang dalam negeri). Ya, kurang lebih artinya bisa dimaknai sebagai minggu penggunaan barang lokal. kenapa minggu, bukan hari? karena memang diperingati selama 1 minggu, yaitu antara 12-18 desember setiap tahunnya. Namun di sekolah diperingatinya cukup 1 hari saja, biasanya hari jumat dalam kurun 1 minggu tersebut.

YMH, ada sejarahnya lho..
Konon setelah Perang Dunia ke-1, keadaan ekonomi di Turki sangatlah buruk. Pemerintah berkeinginan agar aliran uang dari masyarakat ke luar negeri bisa diputus sehingga perekonomian dalam negeri terbantu. Oleh karena itu masyarakat perlu disadarkan untuk bergaya hidup hemat.

Guna merealisasikan hal ini, dibawah kepemimpinan Atatürk, dilakukan Kongres Ekonomi İzmir pada tahun 1923. Keputusan kongres adalah memutus ketergantungan bangsa kepada luar negeri serta memproduksi dan menggunakan barang-barang dalam negeri saja.

Selanjutnya pada masa pemerintahan Perdana menteri İsmet İnönü, beliau pun turut menekankan tentang hal ini dalam pidatonya pada tanggal 12 desember 1929 di depan kongres majlis TBMM (Türkiye Büyük Millet Meclisi). Topik pidatonya adalah tentang perekonomian dalam negeri, produk dalam negeri, dan kebiasaan hidup hemat dan rajin menabung.

Akan tetapi baru sejak tahun 1946 diadakan peringatan "YMH". Bahkan sejak 1983 nama peringatannya diganti menjadi "Tutum Yatırım Ve Türk Malı Haftası", walaupuın hingga sekarang, istilah "Yerli Mali Haftası"-lah yang tetap digunakan oleh masyarakat luas di Turki.

Tujuan dari perayaan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan penggunaan produk dalam negeri. Selama satu minggu itu dibiasakan untuk hidup hemat, menabung/berinvestasi dan menggunakan produk-produk dalam negeri.

Hemat (tutumlu)  artinya memanfaatkan uang, barang, waktu dan kesehatan secara hati-hati dan penuh pertimbangan. Setelah kebutuhan terpenuhi, maka sisa uang/barang disimpan atau diinvestasikan, dan ini adalah makna dari investasi (yatırım). Hanya menggunakan barang-barang kebutuhan dari produk dalam negeri saja, sehingga dengan demikian kekayaan negara akan bertambah. Hal ini juga dalam rangka membiasakan masyarakat unutk menjadi konsumen yang cerdas.

Di sekolah-sekolah Turki, Yerli Malı Haftası diperingati antara tangal 12-18 desember setiap tahunnya. Biasanya beberapa hari sebelumnya wali kelas akan mengundang seluruh wali murid untuk rapat di sekolah. Idealnya wali kelas akan menjelaskan tentang YMH. Tapi yang saya alami, tidak ada sama sekali penjelasannya, hanya diminta membawa makanan ke sekolah dan diusahakan yang khas dari daerah asal wali murid.

Misalnya yang dari Gaziantep membuat baklava, yang asal Bosnia membuat Bosnak boreği, dan sebagainya. Sudah begitu saja, tidak ada penjelasan bahwa kita harus hidup hemat, rajin menabung, dan menggunakan produk dalam negeri. Sayang sekali. Tak heran kalau sebagian orang tua murid hanya membawa air buah saja, bahkan ada yang membawa minuman ringan (Coca-Cola) yang tentunya bukan merk Turki, dan bukan minuman tradisional Turki. Tidak ada kaitannya sama sekali dengan konsep awal YMH.


YMH a la Indonesia :)

Comments